Wednesday 25 February 2015

Berlatih Piano di Komputer




Piano selalu enak dimainkan, baik sebagai pengiring atau dimainkan solo. Meski tidak bisa dibilang mudah memainkannya, tapi nada yang keluar dari piano memiliki akurasi ketepatan nada hingga 100% selama kita menekan tuts yang tepat.

Tingkat kerumitannya ada pada banyaknya nada yang tersedia di Piano. Nada pada piano bisa naik atau turun hingga beberapa oktaf, selain itu setiap nada masih bisa ditambahkan dengan pitch. Oktaf adalah tingkat tangga nada, jika dituliskan dengan not numeric maka kita bisa melihat tanda titik di atas atau dibawah angka. Satu titik berarti satu oktaf. Sedangkan pitch, didalam not numeric dilambangkan dengan coretan pada angka.

Dengan kelengkapan dan keakuratan nada yang ada pada piano, maka seringkali para pembuat lagu membuat melodi lagu dengan piano untuk kemudian membuat liriknya. Piano bisa dimainkan dengan beragam variasi, satu tangan bisa, 2 tangan oke. Satu orang bisa, 2 orang oke. Jika cukup berduit, memang lebih mengasyikkan untuk memainkan piano sungguhan, tapi piano adalah jenis alat musik mewah yang sangat mahal, jadi buat yang ingin belajar piano tapi duit pas-pasan tidak ada salahnya jika mencoba menggunakan software di Komputer.

Ada cukup banyak Software piano di Google, tapi banyak yang mengecewakan. Kadang, ketika aku men-download Piano dapetnya malah keyboard, yah, tak jarang orang menganggap Keyboard sama dengan piano. Bahkan ada yang beranggapan, keyboard jauh lebih bagus daripada piano karna keyboard mencakup piano juga alat musik lain. Tapi pada dasarnya piano jelas lebih bagus daripada keyboard, nada pada keyboard tidak selengkap piano, paling banter cuma bisa naik satu oktaf.



Akhirnya aku dapat juga software piano yang sangat recommended, namanya Everyone Piano. Dibandingkan software piano lain, Everyone memiliki nada yang jauh lebih lengkap. Tapi tentu saja, karna kelengkapan nada yang tersedia, tombol yang tersedia pada keyboard PC tidak mencukupi, tapi tidak masalah, kita bisa men-settingnya. Kita bisa mengedit tombol yang jarang dipakai dan menggantinya dengan nada yang kita inginkan, tergantung melodi lagu yang ingin kita mainkan.

Untuk mengeditnya, klik kanan pada tuts keyboard pada monitor dan silakan pilih mau ditambah atau dikurangi berapa oktaf atau dijadikan pitch. Tombol keyboard pada monitor sudah tertuliskan not numeric-nya sehingga akan lebih memudahkan kita memainkannya. Mungkin butuh pembiasaan untuk mengakrabkan jari-jari kita dengan tuts-tuts nada didalamnya, tapi bagi yang sudah terbiasa mengetik 10 jari tidak akan terlalu banyak mengalami kerepotan, karna seperti kita tau bahwa mereka yang terbiasa mengetik 10 jari bisa lebih cepat menjangkau seluruh tombol keyboard.

Kita bisa merekam hasil permainan kita dan mendengarkannya di Everyone Piano. Selain itu kita juga bisa mendengarkan beberapa permainan piano para profesional yang terdapat di folder music di Everyone yang terinstall. Baiklah, langsung saja, silakan download Everyone Piano disini :

Password : winapurwokoadi

Oh iya, bagi pemula seperti aku tentunya masih kerepotan mengenal istilah tangga nada. Karna itu akan lebih mudah jika kita berlatih dengan not numeric. Sayangnya, not numeric hanya familiar di Indonesia saja sehingga jika kita ingin memainkan melodi dari luar kita akan kesulitan menterjemahkan tangga nada ke not numeric. Tapi tak apa, sementara kita mainkan melodi dari Indonesia saja dulu. Jika belum punya lagu dengan not numeric bisa kunjungi blog ini.



My Heart Will Go on

Saturday 21 February 2015

Mengetik 10 Jari Dengan Typershark



Aku yakin, kalian semua sudah bisa mengetik, buktinya kalian bisa mengoprasikan Komputer. Tapi apakah kalian cukup lancar dalam mengetik? Itu soal lain. Bisa mengetik dan lancar mengetik itu beda. Sekedar bisa mengetik belumlah cukup bagi mereka yang doyan menulis blog atau mereka yang bekerja di bagian Administrasi.

Yang dimaksud lancar mengetik disini adalah kemampuan mengetik 10 jari (sebenarnya sih 9 jari karna jempol kiri tidak harus digunakan). Jika kita menggunakan semua jari tangan kita untuk mengetik maka kecepatan mengetik kita akan lebih maksimal. Kenapa begitu? Karna sebenarnya keyboard PC kita memang didesain untuk mengetik 10 jari.

Mengetik 10 jari jelas memiliki banyak keuntungan dibanding mereka yang menggunakan 11 jari (maksudnya 2 jari telunjuk, hehehe..). Yang pertama jelas lebih cepat, karna seluruh jari menjangkau seluruh huruf. Yang kedua, mata kita bisa fokus menghadap monitor karna kita tidak lagi perlu melihat keyboard untuk melihat tombol keyboard.

Sebenarnya ada banyak Software untuk membantu kita memperlancar kecepatan mengetik, tapi salah satu Software yang paling recommended adalah Typershark. Di Typershark terdapat Tutor Mode untuk memudahkan bagi yang masih pemula. Dan Game Typershark bagi yang sudah cukup mahir.

Bagi pemula, biasakanlah mengenal letak-letak huruf dengan fasilitas Tutor Mode. Meskipun sulit dan lambat, biasakanlah untuk tidak melihat huruf di Keyboard dengan begitu jari-jari kita akan terbiasa dan bisa “melihat” tombol mana yang ia tekan. Sebagai kunci selalu biasakan jari telunjuk kiri di huruf F, dan jari telunjuk kanan di huruf J. Kita tidak harus melihatnya untuk tahu letak kedua huruf tersebut 2 tombol di huruf tersebut terdapat tonjolan yang bisa kita rasakan.



Setelah kedua jari telunjuk berada di atas huruf J dan F, jari lainnya menyesuaikan. Biasakan untuk selalu dalam posisi seperti itu agar jari kita terbiasa dengan letak huruf-hurufnya. Tutor level pertama mungkin terkesan membosankan tapi selesaikanlah sampai akhir. Sering-seringlah memainkannya hingga kita hafal letak huruf-hurufnya, setelah lancar barulah lanjut ke Tutor berikutnya, dan barulah bisa mencoba tutor mengetik kalimat utuh.



Setelah dirasa lancar, lihatlah kecepatan mengetikmu, apakah masuk kategori easy, medium atau hard. Jika sudah masuk kategori medium, bolehlah mencoba memainkan Game Typershark. Cara bermainnya mudah saja, ketik huruf yang tertera pada gerombolan Hiu yang mendekat. Bunuh mereka sebelum mereka melewatimu. Kemenanganmu ditentukan dengan kecepatan mengetikmu. Jika kalian cukup percaya diri, kalian bisa menaikkan level Game dari Easy hingga Expert. Typershark yang kusediakan sudah Full Version, jadi tidak butuh serial number atau Patch, bisa langsung install dan dimainkan. Okey, langsung dipraktekkan saja. Download Typersharknya disini :


Password : winapurwokoadi

Sunday 15 February 2015

Wisata Purworejo



Purworejo sebenarnya bukan Kota yang asing ditelingaku, sedari kecil aku sudah terbiasa mendengar nama Purworejo. Tentu saja, karna Purworejo adalah tetangga dekat Magelang, bus-bus kecil bertuliskan Magelang–Purworejo banyak berseliweran di Magelang.

Namun, meski aku sudah familiar dengan nama Purworejo, kemarin adalah pertama kalinya aku mengunjungi Purworejo. Biasanya sih hanya sekedar lewat saja ketika hendak pergi keluar kota. Misalnya saja aku ingin pergi ke luar Kota menggunakan kereta api aku akan mampir ke Purworejo dulu karna Magelang belum memiliki Stasiun Kereta Api.

Minggu kemarin, aku bersama teman-teman Organisasi bersilaturahim kerumah salah satu anggota yang kebetulan bertempat tinggal di Purworejo sekaligus mengadakan tour Wisata di Kota tersebut. Ini agenda tahunan di Organisasi, selain acara rutin tiap minggunya yang biasa diisi dengan diskusi.

Tempat tujuan pertama kami adalah Curug Muncar. Curug Muncar terletak di Kecamatan Bruno, Purworejo. Kami mengira tersesat karna sempat masuk ke daerah Wonosobo. Setelah bertanya pada warga sekitar ternyata kami tidak tersesat. Memang jalurnya demikian, kami harus melintasi Wonosobo terlebih dulu untuk kemudian kembali ke Purworejo.

Dibutuhkan waktu 2 Jam dari Magelang sampai di area Curug Muncar. Mobilpun di parkir di sebuah lapangan, kalo memakai motor bisa parkir lebih ke atas lagi.Setelah itu kami masih harus mendaki sekitar 2 Km untuk mencapai Curug. Tidak sulit mencari letak dimana Curug berada, kami hanya perlu mengikuti aliran air.

Setelah lebih 1 Km kami berhenti disebuah tebing batu untuk istirahat. Sayangnya tebing batu tersebut sudah dicorat-coret. Setelah itu kami melanjutkan pendakian dan sampailah ke Curug Muncar.

Curug Muncar adalah sebuah air terjun dengan ketinggian sekitar 30-40 meter.Letaknya di ketinggian. Batu-batu besar berserakan disekitar Curug. Untuk mencapai air terjun tidak bisa dibilang mudah. Selain itu, Karna curug tersebut berada di ketinggian, maka airnya akan menciprat kemana-mana, jadi area Curug Muncar bisa dibilang sebagai area basah, sehingga kita harus memiliki baju ganti jika mengunjungi tempat itu.

Meski memiliki pemandangan yang indah, tapi mengabadikan Curug Muncar bukan hal mudah. Seperti yang  sudah kubilang sebelumnya, Curug Muncar adalah area basah. Membawa kamera di dekat  air terjun menyebabkan kamera akan basah kuyup. Meskipun kamera tersebut anti air, mengabadikannya tidak mudah karna lensa kamera akan tergenang air sehingga gambar yang diambil akan buram. Jika ingin mengambil gambar memang harus menjauh dari area basah, itu berarti memang sulit untuk mendapatkan view yang bagus.

Aku tidak bisa berlama-lama berada di dekat Curug karna bajuku sudah basah kuyup dan aku mulai menggigil kedinginan. Akupun turun ke area kering dan ganti baju. Setelah puas berfoto-foto kamipun melanjutkan perjalanan ke rumah salah satu anggota.

Di rumahnya kami istirahat sejenak dan beramah-tamah dengan keluarganya. Keluarga temanku tersebut sangat ramah, kami disuguhi beraneka ragam hidangan. Ada satu jenis jajanan yang sangat unik, namanya Clorot. Clorot terbuat dari ketan dan gula Jawa, mungkin masih ada tambahan lain. Yang membuatnya unik adalah bungkusnya. Clorot dibungkus dengan janur yang rangkai sedemikian rupa. Pada mulanya aku kerepotan membuka bungkusnya. Ternyata bungkusnya tidak perlu dilepas. Kami hanya perlu mendorongnya dari belakang.

Usai menunaikan Sholat Dzuhur Ashar yang di jamak dan di qashar, kamipun berpamitan dan melanjutkan perjalanan ke Pantai Jatimalang. Perjalanan ke Jatimalang melewati jalan besar dan lapang sehingga lebih cepat. Tidak sampai 1 jam kami telah sampai ke Pantai.

Kami disambut udara pantai yang panas. Ketika memasuki Jatimalang kami melewati loket pembayaran yang tidak dijaga. Salah seorang teman menjelaskan bahwa saat itu kita bisa masuk Pantai dengan gratis karna masyarakat sekitar menghendakinya demikian.

Sebelumnya loket pembayaran akan masuk ke kas Kota, tapi berhubung Pemerintah Purworejo menghapus aliran dana ke Jatimalang untuk tahun itu maka warga sekitar protes dengan cara menggratiskan biaya masuk ke Pantai Jatimalang. Karna itulah Pantai Jatimalang jadi lebih ramai dari hari biasanya dan itu menjadi keuntungan tersendiri bagi para pedagang.

Di sepanjang pantai kita bisa dengan mudah menemukan lapak dagangan. Selain itu ada beberapa Kolam renang kecil buat anak-anak dan tambak ikan. Nampak pula beberapa kapal Nelayan yang sedang ditambatkan.


Pantai Jatimalang memiliki ombak yang tidak begitu besar tapi juga tidak begitu kecil. Pantai tersebut juga cukup bersih dari sampah sehingga cukup mengasyikkan jika ingin mencebur ke dalamnya. Setelah menghabiskan waktu sekitar 1 jam, kamipun bersantai sejenak menikmati Nasi Pecel. Kemudian kamipun melanjutkan perjalanan pulang ke Kota Magelang.
















Saturday 14 February 2015

Animorphs - Bahasa Indonesia (All Series)


----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Yosh, berkat kerja keras teman-teman fans Animorphs di seluruh Indonesia, akhirnya keseluruhan seri Animorphs dari episode 1 hingga 54 (tamat) berhasil dituntaskan. Beribu-ribu terima kasih terucap bagi teman-teman sukarelawan yang terlibat dalam penterjemahan Ebook Animorphs versi Inggris ke dalam Animorphs versi Indonesia
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Memperhatikan binatang yang ada disekitar kita memang selalu menarik. Setiap binatang selalu memiliki kelebihan dan keunikannya. Meski tidak sekompleks manusia, binatang tetaplah memiliki pikiran. Dia bisa merasa, bisa membuat perencanaan dan sebagainya. Jadi meskipun binatang tidak memiliki akal seperti manusia, binatang tetaplah memiliki naluri.

Animorphs mengajak kita terbang menaiki angin termal di dalam tubuh seekor Elang, dengan tatapan mata lasernya yang bisa melihat kutu rambut sejauh 300 meter. Atau menjadi seekor Kelelawar yang bisa melihat dunia didalam kegelapan dengan memancarkan suara ultrasonic. Atau menjadi seekor celurut yang selalu dihantui rasa takut dan kewaspadaan. Atau yang lainnya.

Novel berjudul Animorphs ini pernah tenar di Negri asalnya, Amerika. Di Indonesia sendiri pihak Gramedia pernah menerbitkannya hingga seri 27. Dan meskipun Animorphs telah dihentikan penerbitannya, fans Animorphs di Indonesia tidak patah asa dan membuat Komunitas untuk menterjemahkan Animorphs dari bahasa aslinya. 

Animorphs sendiri mengisahkan tentang 5 anak muda yang diberi kekuatan untuk menyadap DNA makhluk hidup. Dengan kekuatan itu, mereka diharapkan dapat menghambat pergerakan musuh mereka. Animorphs sendiri lebih seperti pasukan mata-mata, dimana mereka bisa menggunakan wujud serangga untuk menyusup dan menggunakan wujud binatang buas untuk bertempur.

Animorphs adalah Novel ringan yang dibuat secara berseri. Setiap seri memakai sudut pandang salah satu tokoh Animorphs secara bergantian sehingga kita juga diajak mengenal lebih dekat kepribadian masing-masing tokoh beserta permasalahan hidupnya. Di awal Novel, selalu ada perkenalan terlebih dahulu sehingga kita tidak akan bingung tentang siapa yang berperan di seri itu. Setiap seri biasanya menyelesaikan satu misi.

Okay, buat yang kesulitan membaca Animorphs versi Inggrisnya tidak jadi soal, karna Animorphs juga sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh para fans Animorphs. Berkat kegigihan dan keuletan para fans akhirnya Animorphs pun tuntas di translate hingga seri 54. selanjutnya silakan menikmati : 

password : winapurwokoadi

Psikologi 4 Kepribadian

Pendahuluan 




Manusia adalah makhluk Allah yang paling rumit, paling unik dan paling sempurna. Karna kesempurnaannya itulah, manusia dijadikan Allah sebagai Khalifah dimuka bumi, yang jikalau bumi ini dikelola oleh Malaikat atau Jin maka tentulah tak ada beragam kisah dan peradaban yang akan mengisi berputarnya poros dunia.

Manusia bukanlah hewan yang hanya bergerak mengikuti naluri karna manusia memiliki akal. Manusia juga bukan Malaikat yang selalu bisa menerima hidup sebagaimana adanya karna manusia memiliki keinginan dan ambisi.

Dan satu hal yang membuat manusia begitu istimewa adalah karna manusia yang berjuta banyaknya ini, satu sama lain berbeda dan tak ada satupun yang serupa, semua memiliki ciri khasnya sendiri. Tiap manusia memiliki latar belakang, budaya, ras dan agama yang bermacam-macam.

Dan selain itu dari sisi kejiwaan, manusia memiliki sudut pandang, dan kepribadian yang berbeda pula. Berbeda dengan bangsa Malaikat yang semuanya baik, berbeda pula dengan bangsa Iblis yang semuanya jahat, berbeda dengan binatang yang netral, dan sedikit berbeda dengan bangsa Jin yang tingkatnya sedikit lebih rendah dari manusia.

Tahun demi tahun para ilmuwan melakukan penelitian, abad demi abad para dokter melakukan eksperimen, dan satu hal yang paling menarik bagi mereka yang dipelajari dari manusia adalah masalah kepribadian. Seorang ilmuwan muslim bernama Ibnu Sina menjelaskan bahwa manusia itu diciptakan dari 4 macam unsur, yaitu tanah, air, udara dan api. Manusia diciptakan dari beberapa tahapan.

Ibnu Sina menjelaskan bahwa dari keempat unsur tersebut pastilah ada satu yang lebih dominan, dan dari unsur dominan tersebut menjadi semacam tingkah laku tertentu yang kita sebut dengan nama kepribadian. Sebelumnya, sekitar 300 tahun sebelum Masehi. Ilmuwan Yunani juga telah mempelajari tingkah laku manusia dan membaginya menjadi 4 macam kelompok. Seiring berjalannya waktu maka teori ini mengalami penyempurnaan:

1. Tahun 149 Masehi, Fisiolog Romawi, Galen, mengusulkan teori kepribadian
yang dipengaruhi oleh tingkatan cairan tubuh.
2. Tahun 1866, ditemukan gen-gen.
3. Tahun 1871, ditemukannya DNA serta nucleic acid lainnya.
4. Tahun 1951, ditemukannya urutan insulin serta protein lainnya.
5. Tahun 1953, ditemukannya struktur DNA.
6. Tahun 1960, ditemukannya pemahaman baru tentang kode genetika.
7. Tahun 1975 – 79, ditemukannya gen-gen manusia untuk pertama kalinya.
8. Tahun 1977, dimulainya pengurutan DNA.
9. Tahun 1986, diotomatisasikannya pengurutan DNA.
10. Tahun 1989, ditemukannya penyakit gen pertama, cystic fibrosis.
11. Tahun 1995, diurutkannya gen untuk pertama kalinya.
12. Tahun 1999, diurutkannya kromosom manusia yang pertama; diselesaikannya
peta gen manusia; diterbitkannya naskah kerja untuk pertama kalinya.

Setelah melalui penelusuran dan penelitian mendalam, maka usai sudahlah teori kepribadian tersebut terungkap:

Tipe manusia dengan dominasi unsur tanah, memiliki sifat sebagaimana tanah atau bumi, yaitu tempat pijakan atau keteraturan. Di dalam kepala pemilik dominan unsur tanah ini terdapat empedu hitam yang membuatnya berpikir secara mendalam dan membuatnya memiliki kecenderungan ke arah tekanan jiwa. Empedu hitam itu dikenal dengan nama “Melancholy”, karna itu kita bisa  menyebut pemilik dominan unsur tanah ini dengan sebutan Melankolis.

Tipe manusia dengan dominasi unsur air, memiliki sifat sebagaimana air, yaitu tenang dan menyesuaikan diri di manapun dia berada. Di dalam kepala pemilik dominan unsur air ini terdapat semacam lendir yang menjaganya tetap stabil dan tenang. Lendir itu dikenal dengan nama “Phlegma”, karna itu kita bisa menyebut pemilik dominan unsur air ini dengan sebutan Phlegmatis.

Tipe manusia dengan dominasi unsur api, memiliki sifat sebagaimana api, yaitu membakar dan bergejolak. Di dalam kepala pemilik dominan unsur api ini terdapat empedu kuning yang menghubungkan dirinya dengan kontrol dan amarah. Empedu kuning itu dikenal dengan nama “Choleric”, karna itu kita bisa menyebut pemilik dominan unsur api ini dengan sebutan Koleris.

Tipe manusia dengan dominasi unsur angin, memiliki sifat sebagaimana angin, yaitu lepas dan bebas. Di dalam kepala pemilik unsur angin ini terdapat darah yang menghubungkan dirinya dengan energi tinggi dan optimisme. Darah ini dikenal dengan nama “Sanguine”, karna itu kita bisa menyebut pemilik dominan unsur angin ini dengan sebutan Sanguinis.

Jika kita cukup memperhatikan tingkah polah alami dari orang-orang disekitar kita maka kita akan mendapati beragam ciri khusus dari mereka. Seorang Melankolis biasanya suka menyendiri dan berpikir mendalam, mereka mengalami kesulitan dalam bergaul karna terlalu serius, jikapun mereka berusaha bercanda, maka mereka tidak bisa benar-benar tertawa lepas karna hal itu akan merusak kepribadiannya yang anggun.

Berbeda dengan Melankolis, seorang Sanguinis justru merasa bosan menyendiri dan lebih suka bergaul bersama teman-temannya. Mereka juga sangat periang serta humoris dan memiliki semangat tinggi sehingga banyak orang suka bergaul dengan mereka.

Sedangkan seorang Koleris biasanya tampak selalu sibuk, mereka juga tampak mencolok dibanding yang lain karna mereka selalu ingin menjadi yang terbaik dan bisa menguasai keadaan. Mereka sangat antusias dalam sebuah program dan memiliki cukup dedikasi dan tanggung jawab sehingga yang lain selalu mengandalkannya.

Seorang Phegmatis adalah pemilik kepribadian yang sulit ditebak karna mereka melebur bersama yang lainnya. Mereka tenang dan cukup pendiam sebagaimana Melankolis, mereka juga suka bergaul dan ramah sebagaimana Sanguinis, mereka bisa menguasai keadaan sebagaimana Koleris. Mereka tidak suka keributan dan mereka bisa berpikir matang dan bijak.

Setiap kepribadian memiliki nilai dan kelemahannya masing-masing sehingga tak ada yang paling baik dan yang paling buruk. Semuanya saling melengkapi. Namun tergantung manusianya itu sendiri bagaimana mempergunakan kepribadian mereka, mereka bisa menjadi orang yang mengagumkan ataupun sebaliknya. Karna memang, hidup ini pilihan.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BAB   1
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pengenalan Sekilas



Sebenarnya tidak terlalu sulit bagi kita untuk mengetahui empat macam kepribadian di sekitar kita, karna bagaimanapun dia mengenakan “topeng” kepribadiannya, pasti suatu ketika topeng itu akan dia lepas sehingga tampaklah kepribadian alamiahnya.

Sanguinis adalah sosok pribadi yang selalu ingin mendapat perhatian, karna itu kita bisa menyebutnya sebagai Sanguinis yang populer. Dia bisa kita temui di tempat-tempat keramaian dengan penampilan yang cerah, atau orang Melankolis biasa menyebutnya norak. Dia adalah seorang pembicara yang menyenangkan dan penuh semangat, meski topik pembicaraannya hanyalah fenomena kehidupan yang biasa saja, namun dia bisa mengemasnya sedemikian rupa sehingga topik itu tampak begitu hebat. Dia juga tipe kepribadian yang sulit sekali diam ketika berbicara, kita bisa melihat tangannya berayun kesana kemari dan kadang menghentak-hentak.

Sikapnya yang aktif, terbuka dan bersahabat membuat banyak orangmenyukainya. Sanguinis adalah pewarna kehidupan dan pembawa suasana. Saat semua orang bungkam tak tahu harus berbicara apa, maka Sanguinis tampil kedepan dan memeriahkan suasana. Dia selalu memiliki ide-ide untuk dibicarakan dan setiap kalimat mengalir begitu saja seolah tanpa dia pikirkan.

Melankolis adalah sosok lebih suka menyendiri dan mengalami kesulitan dalam bergaul secara bebas, karna dia seolah terikat dengan aturan formalitas. Melankolis adalah pribadi intelek yang jenius, dan karna keinginannya akan kesempurnaan, maka kita bisa menyebutnya sebagai Melankolis yang sempurna.

Kita bisa mengenal pemilik kepribadian Melankolis dari sikapnya yang elegan serta penampilannya yang rapi, kecuali tipe profesor linglung yang terlalu intelek sehingga kurang memperhatikan penampilannya. Berbeda dengan Sanguinis yang hidup di masa kini dan dapat bersenang-senang, seorang Melankolis selalu memikirkan tujuan jangka panjang sehingga hal itu membuatnya tampak selalu berpikir. Melankolis juga sangat menyukai kedalaman pikiran, keindahan dan seni.

Korelis adalah sosok yang tegas dan bisa mengerjakan segala sesuatu dengan cepat. Dia sangat termotivasi dengan tantangan dan sangat berambisi untuk meraih prestasi, dia akan mengorbankan banyak waktunya demi hal itu sehingga kita selalu melihat seorang Korelis selalu tampak sibuk dan jarang bermalas-malasan.

Dalam rapat perusahaan, dia selalu menawarkan ide-ide hebat yang dia pikirkan secara spontan, dia juga tipe orang yang mendedikasikan hidupnya untuk pekerjaan sehingga dia jarang sekali tampak sedang bersantai. Dia adalah orang yang berprinsip kuat serta dapat diandalkan. Saat kepribadian lain menyerah menghadapi tantangan, dia tetap melangkah maju. Dia memiliki jiwa kepemimpinan yang alami, dan kepribadian lain dengan senang hati berbaris di belakangnya. Karna sikapnya yang pantang menyerah itu, kita bisa menyebutnya sebagai Korelis yang kuat.

Phlegmatis adalah sosok yang ramah dan bijaksana, dia selalu stabil dan tenang. Dia cukup konsisten dan tidak terpengaruh dengan suasana di sekitarnya. Dia tipe orang yang suka bergaul dan menjauhi permusuhan, itulah sebabnya dia selalu mengalah untuk yang lain dan tidak suka unjuk kebolehan. Hal inilah yang membuat kepribadian yang lain menghargainya.

Dia begitu rileks dengan kehidupannya dan tampak menikmatinya. Selain itu dia juga seorang pendengar yang baik dan tak suka memotong pembicaraan, dia sangat menghargai orang lain dan memperlakukannya dengan baik. Dia tampak jauh dari masalah dan tampak hidup dengan damai, karna itu kita bisa memanggilnya Phlegmatis yang damai.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BAB   2
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Mereka Yang Diabadikan Dalam Sejarah



Sejak pertama kali mengenal istilah kepribadian, saya sangat suka sekali memperhatikan orang-orang di sekitar tempat saya berada, maupun dari Televisi. Saya benar-benar terpesona dengan beragam kisah yang dituangkan dalam sejarah, tentang Disney yang berkepribadian Sanguinis dengan Negri impiannya yang bernama Disneyland, tentang Shidarta Gautama yang berkepribadian Phlegmatis dengan kearifan dan kebijaksanaannya yang tak lekang oleh zaman, tentang Napoleon Bonaparthe yang berkepribadian Korelis dengan cita-cita dan ambisi besarnya untuk meninggikan kejayaan Negrinya, dan tentang Albert Einsten yang berkepribadian Melankolis yang mendedikasikan hidupnya untuk ilmu pengetahuan. Meski saya tahu bahwa kesuksesan yang mereka raih hanyalah nama baik dan kesuksesan duniawi, tapi saya tahu bahwa mereka adalah orang baik dan mereka tulus mempersembahkan hidupnya untuk umat manusia.

Pemilik Kepribadian Melankolis adalah yang paling menarik perhatian saya, kenapa? Tentu saja karna saya sendiri berkepribadian Melankolis. Salah satu tokoh Islam yang bernama Mush’ab bin Umair tentulah memiliki kepribadian Melankolis, itulah sebabnya Rosulullah shallallahu ‘alaihi wassalam menunjuknya sebagai da’i di Madinah, Mush’ab sangat handal dalam berdiplomasi sehingga suku Aus dan Khazraj menerima dakwahnya.

Pertama kali mengenal Islam, Mush’ab tidak langsung menerimanya, sebagai Melankolis tentunya dia perlu memikirkannya masak-masak hingga akhirnyadia menemukan kebenaran didalamnya yang tak akan dia lepaskan meski ia harus bermusuhan dengan ibunya yang sangat dikasihinya. Saat para sahabat berlarian dari perang Uhud karna mengira Rosul telah wafat, Mush’ab tetap menjaga Rosul dari serbuan orang Kafir yang mengepung mereka, dengan gigih dia mengangkat bendera Islam tinggi-tinggi agar para sahabat menyadari bahwa Rosul masih hidup, ketika tangan kanannya dipenggal maka ia mengangkat bendera itu dengan tangan kirinya, dan ketika kedua tangannya dipenggal maka bendera itu dia dekap kedadanya dengan sisa tangannya, hingga akhirnya syahid mendatanginya.

Tokoh Islam lain yang berkepribadian Korelis bernama Abu Dzar al-Ghifari, dia adalah orang yang sangat loyal terhadap Islam. Ketika para sahabat tidak berani membaca al-Qur’an karna takut terdengar orang Kafir Quraisy, Abu Dzar malah mendatangi orang Quraisy dan membacanya dengan berteriak dan dia dihajar habis-habisan oleh orang Quraisy hingga para sahabat mengira dia sudah meninggal. Ketika Abu Dzar sembuh, dia masih belum kapok juga dan melakukan hal yang sama lagi hingga akhirnya Rosul menasehatinya.

Abu Dzar memiliki temperamen tinggi, sehingga pernah dia menghina ibu Bilal, ketika Bilal mengadukan hal itu pada Rosul maka Rosul berkomentar, “ternyata masih ada watak Jahiliyyah dalam dirimu.” Mendengar hal itu Abu Dzar merasa sangat bersalah dan langsung menempelkan pipinya ketanah, dia berkata bahwa dia takkan berdiri sebelum Bilal membalas penghinaan yang dia lakukan dengan menginjak kepalanya. Suatu ketika Abu Dzar mendatangi Rosulullah shallallahu ‘alaihi wassalam untuk meminta nasehat, maka Rosul yang mengenal betul watak Abu Dzar tidak memberikan nasehat lain selain berkata, “Jangan marah.” Sampai tiga kali Abu Dzar meminta wasiat, Rosul masih mengatakan hal yang sama.

Tokoh Islam yang bernama Abu Nawas tentulah seorang Sanguinis, dia bisa membawakan Islam dengan gayanya sendiri. Dia tidak membawakan dengan cara yang formal dan serius namun dengan cara yang dapat diterima oleh banyak pihak. Baginya yang paling penting pertama kali adalah mengambil hati orang lain. Kisah-kisah Abu Nawas tertuang dalam tinta emas sejarah Iraq.

Kisahnya menjadi penawar duka bagi orang yang bersedih, menjadi kritikan bagi para penguasa, menjadi sebuah karya bagi para satrawan, menjadi harta berharga bagi para filsafat. Abu Nawas selalu bisa membuat Harun ar-Rasyid terpesona sehingga dia menerima banyak hadiah, namun Abu Nawas adalah orang yang lebih suka hidup sederhana. Bahkan saat dia hendak dijadikan pejabat Istana, dia berpura-pura gila agar bisa menghindari jabatan itu. Dia sangat tekun beribadah, dan meskipun dia selalu berusaha membuat orang lain tertawa namun dia sendiri seringkali menangis dalam kesendiriannya karna sangat takut dengan dosa-dosanya. Dan salah satu syair yang paling dikenal hingga kini adalah syair Abu Nawas yang berisi ketakutan akan Neraka dan pengharapan akan Syurga, saya yakin Anda pasti sangat mengenal syair tersebut.

Seorang Tabi’it tabiin yang berkepribadian Phlegmatis adalah Ahnaf bin Qois, banyak orang mengagumi kebijaksanaannya. Meskipun ia bukanlah seorang yang tampan, bahkan bisa dibilang buruk rupa namun dia tidak pernah minder karna dia memiliki hal lain yang jauh lebih berharga yaitu Iman dan ilmu, dan pada kenyataannya hal itu membuatnya hidup terhormat dan sangat disegani, padahal dia sangat miskin. Dia menjauhi keduniawian dan hidup dengan damai dengan Kitab-kitabnya. Pada kenyataannya dia tetap dikenal dan dicari banyak orang karna memang banyak orang yang membutuhkan ilmunya.

Pernah suatu ketika seseorang mendatanginya karna ada masalah yang sangat gawat, terjadi kesalahpahaman diantara dua suku dan hendak terjadi perang besar. Tapi Ahnaf bin Qois sama sekali tidak terseret emosi dan mendengarkan penjelasannya dengan kepala jernih. Begitu orang itu selesai bicara, Ahnaf tidak langsung mendatangi pihak yang sedang bersengketa itu, dia menenangkan diri dan membuat minuman lalu menikmatinya dengan santai. Begitu minumannya habis, dia berdiri dan mendatangi pihak yang bersengketa.

Dia berbicara di depan orang-orang dengan sikap tenang sehingga orang-orang terpengaruh ketenangannya, kata-katanya menyejukkan dan terlepas dari emosi sehingga orang-orang dapat mendengarkannya dengan hati terbuka, akhirnya orang-orang kembali ke rumah masing-masing dalam keadaan puas dan persengketaan itu dapat dihentikan.


-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BAB   3
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------



Ikhtisar Kepribadian
Sumber : Personality Puzzle


Agar Anda lebih mudah mengenali pemilik empat macam kepribadian, berikut saya tuliskan secara lebih terperinci agar bisa dijadikan referensi :


Sanguinis Yang Populer



Slogan : Mari kita lakukan secara menyenangkan
Kebutuhan emosi : Perhatian, kasih sayang, persetujuan, penerimaan
Keinginan : Bersenang-senang
Kelebihan : Bisa bicara tentang apa saja, kapan saja dan dimana saja dengan atau tanpa informasi. Punya kepribadian yang bergairah, optimisme rasa humor, kemampuan bercerita, menyukai orang lain
Kelemahan : Tak terorganisasi, tidak bisa mengingat perincian atau nama, membesar-besarkan, tidak serius tentang apapun, mempercayakan kepada orang lain untuk melakukan pekerjaan, terlalu mudah ditipu dan kekanak-kanakan
Tertekan karna : Kehidupan tidak menyenangkan dan rasanya tidak ada seorangpun yang mencintai mereka
Takut kepada : Kemungkinan tidak disukai atau bosan, harus hidup mengikuti waktu atau mencatat uang yang dipakai
Menyukai orang yang : Mendengarkan dan tertawa, memuji dan menyetujui
Tidak suka orang yang : Mengkritik, tidak menanggapi humor mereka, tidak
berpikir bahwa mereka lucu
Berharga dalam : Kreatifitas yang warna-warni, optimisme, sentuhan ringan menghibur, menggembirakan orang lain
Bisa meningkat jika : Mereka diorganisasikan, tidak bicara terlalu banyak, dan belajar mengetahui waktu
Sebagai pemimpin : Menggembirakan, membujuk dan mengilhami orang lain, memancarkan pesona dan menghibur, tapi mudah lupa dan kurang baik dalam bekerja sampai tuntas
Reaksi terhadap stress : Meninggalkan gelanggang, pergi berbelanja, mencari kelompok yang bergembira, menciptakan dalih, menyalahkan orang lain
Dikenali dengan : Kebiasaan suka bicara terus menerus, suara keras, mata bersinar-sinar, tangan yang digerak-gerakkan, pernyataan yang warna-warni, antusiasme,
kemampuan mudah bergaul


Melankolis Yang Sempurna














Slogan : Mari kita lakukan dengan cara yang benar
Kebutuhan emosi : Rasa kestabilan, ruangan, ketenangan, kepekaan dan dukungan
Keinginan : Mendapatkan apa yang benar
Kelebihan : Kemampuan mengorganisasi, menetapkan tujuan jangkan panjang, memiliki standar dan idealisme tinggi, menganalis secara mendalam Kelemahan : Mudah tertekan, perlu waktu banyak untuk mempersiapkan, terlalu memusatkan pada perincian, mengingat hal-hal yang negatif, mencurigai orang lain
Tertekan karna : Kehidupan tidak beres, standar tidak terpenuhi, dan rupanya tiada orang yang peduli
Takut kepada : Kemungkinan tiada seorangpun yang memahami bagaimana sesungguhnya mereka merasa, membuat kesalahan, harus mengkompromikan standar
Menyukai orang yang : Serius, cerdas, mendalam, dan akan melangsungkan pembicaraan yang masuk akal
Tidak suka pada : Kelas teri, pelupa, terlambat, tak terorganisasi, pulasan, suka bohong
Berharga dalam : Untuk rasa perincian, menyukai analisis, mengikuti sampai tuntas, unjuk kerja standar tinggi, belas kasih pada orang yang menderita
Bisa meningkat kalau : Mereka tidak menganggap kehidupan terlalu serius dan tidak memaksa orang lain menjadi perfeksionis
Sebagai pemimpin : Mengorganisasi dengan baik, peka terhadap perasaan orang lain, mempunyai kreatifitas mendalam, menginginkan unjuk kerja bermutu
Reaksi stress : Menarik diri, menekuni buku, menjadi tertekan, menyerah, menceritakan masalah
Dikenali dengan : Keseriusan, sifat perasa, cara pendekatan yang sopan, komentar yang menyalahkan diri sendiri, penampilan yang rapi dan terawatt baik (kecuali tipe hippy, musikus, penyair, yang menekuni kekuatan batin)


Korelis Yang Kuat



Slogan : Mari kita lakukan dengan cara saya
Kebutuhan emosi : Rasa kepatuhan, hormat kepada pencapaian prestasi, penghargaan untuk kemampuan
Keinginan : Memiliki kontrol
Kelebihan : Kemampuan menguasai apa saja dalam seketika, membuat penilaian yang cepat dan tepat
Kelemahan : Terlalu suka memerintah, mendominasi, otokratis, tidak perasa, tidak sabaran, tidak mau mendelegasikan atau menghargai orang lain
Tertekan karna : Kehidupan lepas kendali dan orang tidak melakukan pekerjaan dengan caranya
Takut kepada : Kemungkinan kehilangan kontrol atas apa saja seperti kehilangan pekerjaan, tidak dipromosikan, jadi sakit keras, punya anak yang melawan atau teman hidup yang tidak mendukung
Menyukai yang : Mendukung dan patuh, melihat segala hal dengan caranya, mau bekerjasama dengan cepat dan membiarkan mereka menerima penghargaan
Tidak suka yang : Malas dan tidak tertarik dengan bekerja terus menerus, yang melawan wewenang mereka, lebih suka mandiri, atau tidak loyal
Berharga dalam : Karna mereka bisa menyelesaikan pekerjaan lebih banyak dari siapapun dalam waktu yang lebih singkat dan biasanya selalu benar, tetapi bisa menimbulkan
masalah
Bisa meningkat kalau : Mereka membiarkan orang lain membuat keputusan, mendelegasikan wewenang, menjadi lebih sabar, tidak mengharapkan setiap orang menghasilkan
sebanyak mereka
Sebagai pemimpin : Punya perasaan alami untuk memimpin, firasat yang benar tentang apa yang akan berjalan, dan keyakinan tulus akan kemampuan mereka untuk mencapai prestasi tapi bisa membuat orang yang kurang agresif kewalahan
Reaksi stress : Mengetatkan kontrol, bekerja lebih keras, berlatih lebih banyak, menyingkiran pelanggar
Dikenali dengan : Cara pendekatan gerak cepat, merebut kontrol dengan cepat, kepercayaan diri, sikap yang selalu gelisah dan menguasai


Phegmatis Yang Damai




Slogan : Mari kita lakukan dengan cara yang mudah
Kebutuhan emosi : Rasa hormat, rasa diri berharga, pengertian, dukungan emosional
Keinginan : Tidak menghadapi konflik, menjaga perdamaian
Kelebihan : Keseimbangan, disposisi yang merata, rasa humor yang kering, kepribadian yang menyenangkan
Kelemahan : Kurang memiliki kepastian, antusiasme dan energi. Tiada cacat yang kentara selain kemauan baja yang tersembunyi
Tertekan karna : Kehidupan penuh pertikaian, mereka harus menghadapi konfrontasi pribadi, tak ada orang menginginkan bantuan, tanggung jawab diberikan kepada mereka
Takut kepada : Keharusan berurusan dengan masalah pribadi besar, ditinggalkan memegang kantung, membuat perubahan besar
Menyukai yang : Mau membuat keputusan untuk mereka, mau mengakui kekuatan mereka, tidak mau mengabaikan mereka, mau member mereka penghargaan
Tidak suka yang : Terlalu memaksa, terlalu ribut, dan mengharapkan terlalu banyak dari mereka
Berharga dalam : Karna mereka mau bekerja sama dan punya pengaruh yang menenangkan, menjaga perdamaian, menjadi penengah antara orang-orang yang bermusuhan, memecahkan masalah secara objektif
Bisa meningkat jika : Mereka menetapkan tujuan dan bisa memotivasi diri sendiri, mereka bersedia melakukan pekerjaan lebih banyak dan bergerak lebih cepat daripada yang diharapkan, dan bisa menghadapi masalah mereka sendiri sebaik mereka menangani masalah orang lain
Sebagai pemimpin : Tetap tenang, santai dan teguh, tidak membuat keputusan secara impulsif, disukai dan tidak menyinggung perasaan, tidak menimbulkan kesulitan, tetapi tidak senang menghasilkan gagasan baru yang cemerlang
Reaksi stress : Bersembunyi, menonton TV, makan, melarikan diri dari kehidupan
Dikenali dengan : Cara pendekatan yang tenang, postur yang santai, duduk atau menyandar kalau keadaan memungkinkan

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BAB   4
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Setiap Dari Mereka Punya Kelebihan




Tanpa mengetahui kepribadian, mungkin orangtua mereka mengira bahwa ada yang tak beres dengan anaknya. Tidak jarang orangtua menjadi frustasi ketika melihat anaknya tidak bisa menjadi seperti yang dia harapkan sehingga ia pun menganggap anaknya mengecewakan dan tak bisa diharapkan, sehingga kemampuan anaknyapun terhambat.

Orangtuapun melakukan kesalahan dengan membanding-bandingkan anaknya dengan anak lain yang dia anggap lebih baik untuk memotivasinya, padahal hal itu justru membuat anaknya jadi merasa tak berharga dan akhirnya mengadakan permusuhan dengan orangtuanya, akhirnya si anak menjadi lebih akrab dengan dunia luar dan merasa asing di dalam rumah.

Perlu diketahui bahwa usaha membanding-bandingkan merupakan sesuatu yang sangat tidak sehat bagi pendidikan anak, karna tiap manusia pastilah memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Sering sekali orangtua menjadi frustasi ketika melihat putra Sanguinisnya yang tidak serajin kakak Melankolisnya, karna putranya yang berwatak Sanguinis lebih sering keluar rumah dan tidak bisa mengatur kehidupannya, tidak seperti Melankolis yang selalu hidup teratur, rajin dan sopan.

Di tempat lain yang terjadi malah sebaliknya. Orangtua merasa frustasi terhadap putra Melankolisnya yang penyendiri dan jarang bergaul. Tak jarang orangtua menjadi kesal terhadap putra Melankolisnya dan membandingkan dengan anak tetangganya yang berwatak Sanguinis, “kamu itu terlalu kuper, cobalah lihat anak itu, betapa menyenangkannya jika aku memiliki anak seperti itu. Dia sangat menyenangkan jika di ajak bicara sehingga banyak orang suka berteman dengannya, tidak seperti dirimu.”

Lain halnya jika orangtua memiliki anak berkepribadian Korelis, orangtua yang tidak mengerti kepribadian putranya akan mengira bahwa anaknya itu sulit diatur, suka membantah dan bandel. Sehingga seringkali orangtua berharap dia memiliki seorang putra berkepribadian Phlegmatis yang penurut, tidak banyak menuntut dan baik hati.

Padahal belum tentu orangtua yang memiliki putra berkepribadian Phlegmatis lebih merasa beruntung, karna pada kenyataannya banyak orangtua yang uring-uringan dengan putra Phlegmatisnya yang terlalu pasif, berkemauan lemah dan sedikit malas. Berbeda halnya dengan Korelis yang bisa diandalkan, bercita-cita tinggi dan menonjol diantara teman-temannya.

Andai orangtua bisa menerima anaknya sebagaimana adanya dan memotivasi kemampuannya tentulah mereka akan mendapati anaknya memiliki kemampuan yang dapat membuat mereka lebih bersyukur. Perlu dipahami bahwa tak ada satu manusiapun yang diciptakan Allah tanpa memiliki kelebihan, kita hanya perlu menggalinya dan mencari tahu.

Karna bagaimanapun manusia tampak tak bernilai di satu sisi, pastilah ia memiliki nilai di sisi yang lain. Jika kita selalu melihat sisi kelemahan dari seseorang maka orang itu akan terlalu fokus pada kelemahannya sehingga kelemahannya itulah yang akan selalu nampak, dan pada akhirnya, bukannya ia mengatasi kelemahannya malah dia menjadi minder bergaul dan kehilangan kemampuannya.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BAB   5
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Kepribadian Campuran



Bisakah seseorang memiliki 2 kepribadian sekaligus? Tentu saja bisa. Seseorang bisa saja memiliki 2 kepribadian atau kita bisa menyebutnya dengan kepribadian campuran. Misalnya dalam menjalani tes kepribadian, kita mendapati kita memiliki 35 % di kepribadian Korelis 30 % di kepribadian Melankolis 15 % di kepribadian Sanguinis dan 10 % di kepribadian Phlegmatis, itu artinya kita memiliki kepribadian Korelis / Melankolis, yaitu watak dominan Korelis dengan watak sekunder Melankolis. Tapi jika seandainya kita memiliki 70 % pada kepribadian Korelis, dan 30 % sisanya ada pada 3 kepribadian yang lain, maka tak perlu ditanyakan lagi bahwa kita memiliki kepribadian Korelis murni.

Seseorang yang memiliki kepribadian campuran biasanya memiliki 2 macam tuntutan dalam dirinya. Hal itu bisa membuatnya memiliki kekuatan yang unik atau malah membuatnya frustasi karna tidak bisa mengendalikan nalurinya yang saling bertabrakan.

Perlu diketahui pula bahwa kepribadian campuran tidaklah sama dengan kepribadian ganda (Multyple Personality). Karna kepribadian campuran adalah kemampuan alamiah sedangkan kepribadian ganda adalah salah satu gangguan jiwa. Kepribadian campuran memiliki 2 naluri yang ada dalam satu waktu dan bisa saling mengkompromikan keinginan. Sedangkan kepribadian ganda memiliki 2 naluri yang datang bergantian dan satu sama lain tidak bertemu dalam satu waktu.

Kepribadian campuran adalah sebuah anugrah yang harus kita kembangkan sedangkan kepribadian ganda adalah penyakit yang harus disembuhkan.

1. Sanguinis + Korelis

Kombinasi ini menghasilkan pekerja konsisten yang bisa bersenang-senang. Kepribadian Sanguinis akan mengendurkan ambisi Korelis yang berlebihan untuk mengejar target, sehingga dia masih bisa bercanda saat mengerjakan sesuatu. Sedangkan dorongan Korelis akan menggoda Sanguinis untuk menyelesaikan apa yang sudah dimulai. Keduanya memiliki rasa optimis, mereka yakin dalam jangka panjang segalanya akan beres, mereka samasamamendapat energi dari kehadiran orang lain dan bisa maju terus selama ada seseorang didekatnya untuk memuji pekerjaannya.

2. Korelis + Melankolis

Kombinasi ini menghasilkan seorang pekerja handal yang menginginkan segalanya dilakukan dengan cepat dan sempurna, keduanya adalah tipe berorientasi tugas. Watak Korelis akan menyemangati watak Melankolis agar terus melangkah maju bukannya berpikir, sedangkan watak Melankolis akan meredakan keangkuhan Korelis. Orang ini memiliki suasana hati yang berubah-ubah. Jika keadaan berada dalam kendali dan melangkah maju, bagian Korelis akan menikmatinya. Namun secara tiba-tiba ia akan terjungkal dalam tekanan jiwa Melankolis ketika mengalami kekalahan.

3. Melankolis + Phelgmatis

Perpaduan keduanya menghasilkan perfeksionis yang ingin menghindari masalah. Pertikaian batin ini meningkatkan ketidak pastian sisi Phlegmatis dan membuat bagian Melankolis selalu tertekan. Kecenderungan Phlegmatis untuk menunda-nunda dipadukan watak Melankolis untuk memikirkan
segalanya secara menyeluruh bisa mencegah kemajuan jenis apapun. Namun jika pemilik kepribadian ini bisa menggunakan kekuatannya secara semestinya, maka perpaduan ini akan menjadi kombinasi kepribadian yang mengagumkan. Kekuatan yang tenang dan kedalaman yang rumit dari watak  Melankolis, yang bercampur dengan manis dengan ketenangan yang anggun dan senyuman malu-malu dari watak Phlegmatis. Pemikirannya yang hebat dan kemahirannya memberinya keyakinan akan kemampuannya, tapi sikap rendah hati Phlegmatis mencegahnya menarik perhatian pada diri sendiri. Sikap seenaknya watak Phlegmatis melunakkan kebutuhan watak Melankolis untuk gigih hingga mencapai kesempurnaan, dan dorongan Melankolis untuk mengorganisasi dan pencapaian memotivasi watak Phlegmatis untuk mengambil tindakan.

4. Phlegmatis + Sanguinis

Perpaduan ini merupakan perpaduan yang paling memikat dan menyenangkan. Keduanya berorientasi pada hubungan dan tak ada satupun yang punya dorongan untuk mencapai prestasi. keduanya samasama bisa bersenang-senang ketika menjalankan proyek yang serius dalam kehidupan. Keduanya sama-sama punya rasa humor, dan kalau dipadukan keduanya jadi suka pamer dengan kepandaian bicara yang cepat dan kemampuan untuk melontarkan kalimat yang akan menggemparkan. Sikap rendah hati Phlegmatis melunakkan sifat egois Sanguinis, dan percakapan Sanguinis yang warna-warni mengeluarkan watak Phlegmatis dari persembunyiannya.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BAB   6
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Dunia Mempertemukan Mereka




Pada zaman Rosulullah shallallahu alaihi wassalam, ada seorang sahabat yang selalu mengisolasi diri dari kawan-kawannya dan tak mau hidup bermasyarakat. Akhirnya, pada suatu kesempatan Rosulullah shallallahu ‘alaihi wassalam mengunjunginya dan menanyakan sikap anti sosialnya tersebut.

Sahabat tersebutpun menjelaskan alasan mengapa ia mengisolasi diri dari masyarakat, ia menjelaskan bahwa tuntutan hidup bermasyarakat itu terlalu rumit, sehingga dia memilih hidup menyendiri agar terhindar dari beragam konflik kehidupan. Lalu Rosulullah shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Seorang muslim yang bergaul dengan manusia dan bersabar atas gangguan mereka lebih baik dari seorang muslim yang tidak bergaul dengan manusia dan tidak bersabar atas gangguan mereka.”

Islam memang senantiasa mengajarkan umatnya untuk hidup bermasyarakat dan saling bekerjasama. Meskipun sulit dan merepotkan, bermasyarakat adalah bagian pembentukan pribadi yang sangat penting. Dengannya kita bisa memandang dunia lebih luas dari beragam sudut pandang. Dengan bermasyarakat kita akan menemukan jati diri kita dan dengan bermasyarakat kita akan mengetahui nilai diri kita dan memperbaiki dimana kekurangan dan kelebihan yang kita miliki. Dengan begitu kepribadian kita akan berkembang selaras mengikuti tuntutan dalam bermasyarakat.

Semasa kecil, kita begitu bebas mengekspresikan diri kita dan kita tidak memikirkan melainkan diri kita semata. Namun seiring berjalannya waktu semakin dewasalah cara kita memandang dunia sehingga kitapun akan saling menyesuaikan diri dengan orang-orang disekitar kita. Kita mulai menyesuaikan keinginan pribadi kita agar tidak melanggar hak-hak orang lain di sekitar kita dan mengembangkan kemampuan yang dianugrahkan kepada kita untuk sebuah sikap yang bernama tenggang rasa, solidaritas, kasih sayang, toleransi dan hal lain yang semisal. Karna kita menyadari bahwa kita tidak sendiri, kita memahami bahwa kita adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan.

Sehingga kitapun tidak akan begitu ngotot mempertahankan cara pandang kita dan bersikap kukuh untuk tak mau berubah. Dunia ini kita tempati bersama, dan bersama-sama pula kita saling membangun dunia. Tidak ada lagi kata “Aku” dalam hubungan bermasyarakat, yang ada hanya ada kata “Kita.”

Atas kuasa dan kebesaran dari Allah, dipertemukan kita yang berbeda-beda dalam satu wadah. Api (Korelis) dengan air (Phlegmatis), maupun langit (Sanguinis) dengan bumi (Melankolis). Tentunya semua itu bukan dimaksudkan agar kita saling mempertahankan ego pribadi dan bertempur untuk memaksakan suatu sudut pandang yang kaku dari diri kita sendiri, namun sebaliknya, yang diinginkan dari kita adalah agar kita bisa hidup dengan rukun serta saling mengerti, agar kita semakin dewasa dan bijak dalam menyikapi hidup serta menghargai setiap perbedaan yang ada, karna perbedaan adalah anugrah, karna perbedaan adalah warna kehidupan. Dari seorang Sanguinis kita bisa belajar tentang arti sebuah senyuman, dari seorang Melankolis kita bisa belajar tentang makna kehidupan, dari seorang Korelis kita belajar tentang sebuah cita-cita dan dari seorang Phlegmatis kita bisa belajar tentang kearifan.

“Setiap manusia diciptakan oleh Allah sengaja diberi kekurangan agar mereka
saling membutuhkan dan saling melengkapi.”




Membedah Kata Cinta




Hubungan laki-laki dan perempuan yang bernama cinta. Seolah panjangnya usia zaman tidak sanggup menampung ragam ceritanya. Beragam pengorbanan akan diberikan oleh mereka yang dimabuk asmara untuk bisa mendapatkannya. Tak peduli berapa uang yang dihamburkan, fisik yang dilelahkan dan jiwa yang dikorbankan. Seolah hanya untuk sebuah problematika yang bernama cintalah, Allah menciptakan susunan tubuhnya yang begitu sempurna.
Cinta adalah kebutuhan emosional mendasar yang ada dalam diri manusia sehingga secara naluriah setiap orang berusaha mendapatkannya. Menurut Psikoanalisis, cinta itu ada semenjak manusia dilahirkan ke muka bumi. Ketika itu cinta di arahkan pada dirinya sendiri atau lebih dikenal dengan istilah Narsisisme. Penggunaan kalimat Narsis itu sendiri berdasarkan pada mitologi Yunani yang mengisahkan seorang pemuda rupawan bernama Narcissus yang mati tenggelam karna terpesona oleh ketampanannya sendiri yang terpantul di sungai. Narsisisme ini bisa dikatakan sebagai bentuk cinta yang paling primitif.
Semakin bertambahnya usia, maka cinta Narsis inipun mengalami perkembangan. Si anak mulai mencari objek cintanya yaitu ibunya. Cinta semacam ini kita kenal dengan istilah Oedipus Complex. Kemudian sang anak memasuki masa pubertas dimana naluri seksual mulai bangun dari tidurnya hingga si remaja terserang virus bernama cinta. Menurut Freud, cinta itu tidak lebih dari dorongan naluri seksual yang disublimasi sedemikian rupa karna tuntutan moral di masyarakat. Teori itu membantah teori cinta yang diploklamirkan Plato yang menyatakan bahwa cinta yang suci adalah cinta yang tidak dikotori oleh naluri seksual. Tentu saja, baik Plato maupun Freud bisa salah karna mereka hanyalah manusia biasa.
Intinya, ketika memasuki masa remaja. Beberapa hormon dalam diri manusia menuntut untuk dipenuhi kebutuhannya, yaitu kebutuhan akan cinta dari lawan jenis yang jika kebutuhan itu tidak dipenuhi maka kejiwaan seseorang akan terganggu.

Hormon dalam diri manusia yang bertanggung jawab atas fenomena ini di antaranya adalah Pheromone, keberadaan hormon ini membuat seseorang merasa nyaman berdekatan dengan lawan jenis. Selain itu ada juga Oksitosin yang keberadaannya membuat seseorang memiliki ikatan batin yang kuat dengan yang dicintai. Lalu Dopamine yang memberikan sensasi ketika seseorang dimabuk asmara sehingga wajahnya akan nampak berbunga-bunga. Dan Serotonin yang memberikan efek kecanduan, seseorang akan tersiksa oleh perasaan rindu untuk senantiasa bertemu.
Setiap orang yang sedang jatuh cinta akan merasakan kebahagiaan tak terkira yang sulit dibandingkan dengan perasaan yang lain. Hal itu disebabkan karna hormon yang bernama Peniletilamin (PEA). Bisa dikatakan, hormon ini sudah cukup untuk menggambarkan betapa indahnya cinta. Sehingga banyak kisah cinta bermunculan, dari kisah Titanic hingga Layla dan Majnun. Hormon ini pula menyebabkan sepasang kekasih tetap berada dalam gelora asmara yang membara.
Namun perlu diingat bahwa fungsi PEA ini akan menurun seiring dengan terlalu seringnya digunakan. Karna terus menerus dirangsang oleh hormon PEA maka tubuh akan semakin kebal. Seseorang yang suatu ketika begitu jatuh cinta pada pasangannya tiba-tiba tidak merasakan gairah yang sama ketika fungsi PEA ini menurun. Bisa dibilang, sebesar apapun cinta itu, maka dia memiliki batas waktu.
Berdasarkan penelitian, hormon ini akan menurun fungsinya setelah pemakaian selama 4 tahun. Bisa dikatakan bahwa jika seseorang menghabiskan waktunya selama 2 tahun untuk menjalin hubungan asmara dan kemudian menikah, maka keindahan cinta yang tersisa ketika dia membangun rumah tangga adalah 2 tahun. Setelah itu, rasa cinta tidak akan seindah waktu pertama. Jadi, jika seseorang menghabiskan bertahun-tahun waktunya untuk menjalin asmara tanpa adanya komitmen untuk menikah, bisa dibayangkan bagaimana rumah tangganya kelak.
Berbeda dengan apa yang dikatakan oleh Freud bahwa cinta itu tidak lebih dari dorongan seksual, saya lebih merasa nyaman dengan pendapat lain yang menyatakan bahwa cinta adalah suatu alat untuk menegaskan eksistensi diri. Mencintai dan dicintai membuat keberadaan seseorang merasa lebih berarti. Namun tidak pula disangkal bahwa keberadaan naluri seksual turut hadir di dalamnya. Keberadaan cinta, membuat seseorang mengeluarkan beragam potensi yang dia sendiri tidak menyadarinya.
Seseorang memberikan cinta dan kasih sayangnya kepada orang lain dengan harapan cinta itu akan kembali pada dirinya. Sebagaimana yang dikatakan oleh Imam Ibnul Qoyyim al-Jauziyah rahimahullah, bahwa seseorang itu mencintai orang lain karna rasa cintanya pada dirinya sendiri. Itu berarti cinta Narsisisme di masa kecil masih melekat. Tentu saja itu adalah hal yang sudah semestinya. Jika seseorang kehilangan rasa cintanya pada dirinya sendiri secara total, maka dia tidak akan bisa mencintai orang lain. Namun cinta Narsisime ini akan menghancurkan dirinya ketika berada di atas takaran yang semestinya.
Perbedaan Persepsi Cinta Bagi Pria Dan Wanita
Menurut Byron, persepsi cinta itu berbeda dari sudut pandang pria dan wanita. Bagi seorang wanita, cinta itu adalah kehidupan, sedangkan bagi seorang pria, cinta itu tidak lebih dari bagian hidup. Hal ini menjelaskan tentang kenapa kaum wanita lebih rela berkorban demi cinta daripada lelaki. Pengabdian cinta secara total ini bergantung pada sebesar apa feminimitas yang dimiliki seorang wanita. Jika seorang pria memiliki pendapat yang sama bahwa cinta adalah pengabdian total, berarti pria itu memiliki cukup besar sikap feminim yang idealnya dimiliki kaum wanita, sehingga hal itu justru mengurangi nilainya sebagai lelaki sejati.
Dan pada kenyataannya, kita tidak bisa memberikan batasan secara tegas bahwa wanita itu feminim sedangkan pria itu maskulin. Jika laki-laki itu 100 % maskulin dan wanita itu 100 % feminim, maka keduanya akan menjadi dua makhluk yang benar-benar berbeda. Mereka tidak akan saling melengkapi dan tidak mungkin lagi dibutuhkan komunikasi antara keduanya. Jadi, tidak ada seorang pria yang maskulin 100 %. Beberapa sifat feminim dapat ditemukan pada diri laki-laki yang paling maskulin sekalipun, hal inilah yang menyebabkan kaum pria dapat mengerti dan memahami wanita.
Berbeda dengan kaum wanita yang mengutamakan cinta di atas segalanya, seorang lelaki dengan kemaskulinannya menentukan nilai dirinya melalui kesuksesan yang berhasil dia raih. Sedangkan perjuangannya mendapatkan cinta adalah semacam penyemangat dan tantangan hidup. Kaum pria memiliki insting untuk bersaing dan mencapai target, hal itulah yang membuatnya bahagia.
Bagi wanita, mendapatkan cinta sejati tetaplah lebih berarti daripada meraih karir. Persaingan hidup bukanlah hal yang membuat wanita merasa nyaman. Hal ini menjelaskan tentang kenapa banyak kaum wanita yang rela mengorbankan karir mereka demi mendapatkan cinta sejati. Kaum wanita yang melakukan sebaliknya, yaitu mengorbankan cinta mereka demi karir akan mengalami tekanan mental karna hal itu melawan kodratnya sebagai wanita yang idealnya lebih mengutamakan hubungan kemanusiaan. Maka benarlah pendapat Simone De Beauvoir yang menyatakan bahwa masalah psikologislah yang menyebabkan sedikitnya kaum wanita yang berhasil mencapai karir yang diinginkan, bukan karna masalah rasa rendah diri.
Namun di era emansipasi seperti sekarang ini, banyak para wanita dari kalangan intelektual dengan teguh membela kemerdekaan mereka untuk tidak terjerat pada cinta yang membuat mereka tidak bisa bersaing dengan kaum pria. Keinginan mereka untuk setara dengan pria dalam hak dan kewajiban membuat mereka berpegang teguh untuk lebih memprioritaskan karir di atas cinta, dan berkat kegigihannya tak jarang kaum wanita menjadi lebih superior dibandingkan pria. Namun, banyak diantara wanita intelektual itu akhirnya menyerah dan menghentikan pertempurannya dengan kaum pria yang menurutnya melelahkan. Beberapa dari mereka ternyata merasa lebih nyaman takluk dalam tawanan cinta, dimana mereka mendapatkan perlindungan dan kasih sayang, keinginan untuk menguasai menjadi hal yang tidak penting lagi.
Pada dasarnya, wanita dan lelaki memiliki kebutuhan emosional yang berbeda dalam jalinan cinta. John Gray dalam bukunya yang berjudul “Men Are From Mars & Women Are From Venus” membagi kebutuhan emosional tersebut. Kebutuhan emosional yang perlu diterima seorang wanita adalah perhatian, pengertian, hormat, kesetiaan, penegasan dan jaminan. Sedangkan kebutuhan emosional yang perlu diterima seorang pria adalah kepercayaan, penerimaan, penghargaan, kekaguman, persetujuan dan dorongan.
Pria dan wanita itu memiliki kebutuhan yang berbeda, karnanya mereka perlu diperlakukan berbeda. Karna pria menginginkan penghargaan maka Islam memerintahkan kaum wanita untuk menghargainya sesuai dengan firman Allah yang menegaskan bahwa, “kaum pria itu setingkat lebih tinggi dari wanita.” Karna wanita itu rapuh maka Nabi shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Hati-hatilah kalian terhadap kaca.” Kaca dalam konteks yang beliau maksud adalah wanita. Diibaratkan sebagai kaca adalah karna jika ia sampai retak maka ia tidak akan kembali seperti sedia kala, rasa sakit akan tetap ada. Sesuai dengan kodratnya, seorang pria mendapatkan kepuasan jika bisa memberikan kasih sayang dan perlindungan, sedangkan wanita mendapatkan kepuasan jika merasa dicintai.

Monday 9 February 2015

Download Driver Pack Dengan Torrent



Buat kalian yang demen otak-atik Komputer atau yang sedang mendalami ilmu TKJ tentu tidak asing dengan Software yang satu ini. Seperti kita tahu, Komputer membutuhkan driver untuk menghubungkan Software dengan Hardware. Tanpa driver tentunya hardware Komputer takkan terbaca di Komputer sehingga tidak bisa digunakan.

Setelah melakukan setting BIOS dan instalasi OS (misalnya OS Windows), kita masih harus melakukan pemasangan driver. Cara pemasangannya mudah saja, install seperti biasa setelah masuk Windows. Didalam Driver Pack juga tersedia beberapa Software tambahan untuk Komputer, Checklist software yang kita inginkan saja.



Sebenarnya, setiap Komputer baru selalu disediakan CD driver untuk jenis Komputer yang kita beli. Tapi bagi seorang teknisi yang biasanya menginstall tidak hanya satu jenis Komputer saja, tidak harus mengkoleksi driver setiap jenis Komputer. Dengan Driver Pack saja cukup karna Driver Pack bisa digunakan untuk berbagai macam jenis Komputer.

Driver Pack memiliki kapasitas hingga belasan GB, jadi akan butuh waktu lama untuk men-download-nya. Jika koneksi internet lambat, mungkin dibutuhkan waktu sehari semalam, jadi memang tidak mungkin kita menungguinya. Selain itu, kita juga tidak mungkin men-download dengan cara biasa jadi kita akan menggunakan torrent. Baiklah to the point aja. Langsung download versi torrent-nya disini :


Nah, kita sudah mendapatkan Driver Pack versi torrent yang hanya memiliki kapasitas beberapa KB. Berikutnya, kita tinggal menggunakan U-Torrent untuk melanjutkan download Driver Pack. Jika belum punya U-Torrent, silakan download U-Torrent di sini :

password : winapurwokoadi.blogspot.com

Nah sekarang biarkan saja aktifitas download berjalan. Kita tidak perlu harus menunggunya di depan Komputer hingga proses download selesai. Silakan saja melakukan aktifitas lain diluar dan meninggalkan Komputer dalam keadaan menyala.


Torrent perlu digunakan ketika kita melakukan aktifitas download yang memakan kapasitas besar. Menggunakan torrent bisa menjaga aktifitas download dari berbagai macam gangguan. Misalnya saja ya, kita download file besar dengan cara biasa, tapi ditengah aktifitas download tiba-tiba koneksi internet mati atau tiba-tiba mati lampu (kehabisan batre bagi laptop), apa yang terjadi? Tentu saja kita harus mengulang download dari awal lagi. Dengan torrent hal semacam itu tidak perlu dikhawatirkan.

Jika terjadi sesuatu ketika aktifitas download sedang berjalan, maka aktifitas download tidak akan terganggu. Kita bisa melanjutkan aktifitas download yang terhenti di tengah jalan tanpa harus mengulang dari awal lagi. Kita boleh saja mematikan Laptop kita dulu biar tidak terlalu panas kemudian menghidupkannya lagi setelah dingin dan melanjutkan proses download. Intinya, ketika kita men-download file yang sangat besar (tidak hanya Driver Pack), biasakan menggunakan torrent

Friday 6 February 2015

Magelang, Kota Sejuta Bunga?






Pernah dengar Kota bernama Magelang? Sebenarnya aku merasa aneh jika banyak yang belum mengenal Kota yang satu ini mengingat keunikan Kota yang satu ini, tapi kenyataannya demikian. Ternyata Magelang belum seterkenal dugaanku, beberapa kali aku bertanya pada teman-teman FB yang berasal dari luar kota tapi masih banyak yang belum mengenal Kota Magelang. Anehnya, ada temanku yang mengaku sering ke Candi Borobudur ternyata tidak mengenal Kota Magelang. Aduh aduh neeng, Candi Borobudur itu letaknya di Magelang.

Sebagai sebuah Kota, Magelang memang bisa dibilang sangat kecil. Untuk melintasi dari ujung ke ujung Kota Magelang menggunakan sepeda motor tidak dibutuhkan waktu lebih dari 20 menit dengan catatan jalanan sepi. Selain itu, jalanan di Kota Magelang cenderung datar sehingga jika hendak berkendara dengan sepeda onthel tetap terasa nyaman. Tapi meski begitu, pengendara sepeda onthel di Magelang relatif sangat sedikit, mungkin karna gaya hidup yang kekotaan sehingga merasa gengsi jika harus berkendara dengan sepeda onthel.

Berbeda dengan pemandangan di Kota lain seperti Sragen, Klaten, Pemalang, dsb yang tiap pagi banyak dijumpai anak Sekolah berangkat ke Sekolah bareng dengan mengayuh sepeda, di Magelang tidak dijumpai hal semacam itu. Di Magelang, anak Sekolah lebih banyak mengendarai Sepeda Motor. Entah mengendarai sendiri atau dibonceng. Daripada berangkat ke Sekolah dengan mengayuh Sepeda, mereka lebih memilih naik Angkutan Kota.

Meski tergolong kecil, Kota Magelang bisa dikatakan sebagai Kota Semi Metropolitan. Hal itu karna sarana dan prasarana Kota Magelang begitu lengkap. Cukup banyak Mall dibangun. Infrastruktur yang selalu diperbarui. Sekolah Negri yang cukup banyak. Terdapat pula beberapa Universitas didalamnya. Fasilitas yang begitu lengkap. Bahkan di Kota Magelang sudah memiliki Stadion Sepak Bola. Belum lagi rencana pengaktifan kembali jalur kereta api yang menghubungkan Yogyakarta dan Semarang.



Magelang terdiri dari Kabupaten dan Kota. Kabupaten Magelang sendiri jika dibandingkan dengan Kotanya terbilang amat sangat luas. Saya pribadi belum mengenal baik Kabupaten Magelang yang memiliki Slogan Magelang Gemilang, tapi tidak jadi soal karna pada tulisan kali ini saya lebih memfokuskan pada Magelang Kota. Oh iya, sebagai catatan saja, Candi Borobudur yang dijuluki sebagai Candi terbesar di seluruh dunia dan termasuk dalam salah satu Keajaiban Dunia terletak di Kabupaten Magelang, tepatnya di Kecamatan Borobudur. Jika berkendara dengan sepeda motor dari pusat Kota Magelang mungkin dibutuhkan waktu sekitar 30 menit.



Baiklah, kembali ke topik utama, tentang Kota Magelang. Secara geografis, Magelang mungkin bisa dianggap sebagai benteng yang kokoh, andai saja belum ada pesawat ataupun nuklir dalam peperangan. Bagaimana tidak? Magelang dikelilingi oleh Gunung, yakni Gunung Sumbing di sebelah barat, Gunung Merbabu dan Gunung Merapi disebelah Timur dan Gunung Sindoro sebelah utara, belum lagi perbukitan lain yang aku tidak kenal namanya. Selain itu di sebelah baratnya melintas sungai Progo dan disebelah timurnya dilintasi sungai Elo. Bisa dibayangkan kan betapa kokohnya jika Magelang dijadikan benteng pertahanan?

Magelang adalah Kota yang sejuk, pepohonan rindang masih banyak dijumpai. Arus lalu lintas di Kota Magelang sendiri terbilang lancar. Pemerintah menyediakan jalan lintasan untuk sepeda ontel dan becak, meski masih sering pengendara motor menyalahgunakan lintasan tersebut. Selain itu Magelang dikenal bebas banjir karna terletak di dataran tinggi. Jikapun air hujan melimpah tentulah akan langsung mengalir ke Sungai Progo atau Sungai Elo.

Terdapat sebuah bangunan zaman Belanda yang menjadi ciri khas Kota Magelang dan bahkan dijadikan maskot Kota Magelang. Bangunan tersebut lebih sering dikenal dengan sebutan Kompor Air. Karna berbentuk seperti Kompor dan digunakan untuk menampung air  yang kemudian dialirkan ke penjuru Kota Magelang. Kompor Air itu terletak tepat di Alun-alun Kota Magelang.



Selain Kompor Air ada bangunan lain yang dijadikan maskot Kota Magelang, bangunan itu adalah sebuah patung raksasa replika Pangeran Diponegoro yang menunggang Kuda. Patung tersebut juga terletak di Alun-alun Kota Magelang. Jika ada bangunan lain yang bisa dijadikan simbol Kota Magelang, tentu saja itu adalah Candi Borobudur.

Tepat di pusat Kota Magelang terdapat sebuah Bukit yang bernama Bukit Tidar. Konon kabarnya, Bukit Tidar terletak di pusat Pulau Jawa. Dan mitosnya, Bukit Tidar merupakan “pakuneng Jowo” (pakunya Pulau Jawa, pen). Yang mana mitosnya, dulu Pulau Jawa selalu “gonjang-ganjing” kesana kemari, sebab itulah dipatok dengan Bukit Tidar sehingga Pulau Jawa tetap ditempatnya. Di bawah kaki bukit Tidar terdapat markas AKMIL, selain itu disisi Utara sebelah Baratnya digunakan sebagai Lapangan Golf.

Tempat Wisata di Magelang cukup banyak, terutama di daerah Kabupaten. Seperti Curug Slawe, Kedung Kayang, Ketep, Candi Borobudur, Pisangan dan masih banyak lagi. Sementara di Kota Magelang sendiri terdapat Taman Kyai Langgeng, yang mana didalamnya terdapat beragam koleksi bunga dan satwa, juga wahana bermain. Selain itu mungkin lebih pada Museum, dari Museum Diponegoro, Museum Soedirman, dsb.



Magelang memiliki makanan khas bernama Gethuk Trio dan Kupat Tahu. Keduanya asli dari Kota Magelang. Diberi nama Gethuk Trio karna makanan khas yang terbuat dari ketela itu memiliki tiga warna yaitu putih, pink dan coklat. Sementara pemberian nama Kupat Tahu sudah bisa ditebak, karna menggunakan Ketupat dan Tahu didalam pengolahannya.


Slogan Kota Magelang beberapa kali mengalami perubahan. Pada awalnya, adalah Magelang Kota Harapan yang merupakan kepanjangan dari Hidup Asri Rapi Aman Nyaman. Kemudian diganti menjadi Magelang Kota Jasa, saya masih belum mengerti maksud penamaan tersebut. Dan untuk saat Ini Walikota Magelang mengganti slogan Kota menjadi Magelang Kota Sejuta Bunga.

Kenapa diberinama Magelang Kota Sejuta Bunga? Silakan bertanya pada rumput yang bergoyang, hehehe... Sebenarnya banyak masyarakat Magelang yang penasaran tentang kenapa Pak Sigit (Walikota Magelang) mengganti slogan Kota Magelang dari Magelang Kota Harapan menjadi Magelang Kota Sejuta Bunga. Mengingat di Kota Magelang sendiri tidak berbeda dengan umumnya Kota lain dalam hal penanaman bunga. Tidak banyak bunga disepanjang jalan Kota Magelang, juga tidak digalakkan penanaman bunga kepada masyarakat.

Sebagai gantinya, Walikota Magelang menempatkan beberapa lampu replika berbentuk bunga di beberapa titik, hal itulah satu-satunya yang membuat Kota Magelang memiliki nilai lebih dalam hal per-bunga-an di banding Kota lain. Namun tetap saja mengecewakan karna bukan malah menanami bunga-bunga asli di sepanjang jalan Kota Magelang tapi justru menanami dengan bunga palsu. Jadi jangan heran jika beberapa warga Magelang dengan sinis memberi slogan Magelang Kota Sejuta Lampu Bunga.



 
biz.